Pengertian Kontravensi
Kontravensi adalah suatu proses social yang berada antara persaingan dan pertentangan. Kontravensi terutama ditandai adanya gejala-gejala ketiakpastian diri seseorang. Ketidakpastian suatu rencana, perasaan tidak suka yang disembunyikan atau kebencian maupun keraguan terhadap kepribadian seseorang. Kontravensi biasanya bersifat rahasia. Dalam kontravensi biasanya bersifat rahasia. Dalam kontravensi, lawan tidak diserang secara fisik tetapi secara psikologis. Sehingga ia menjadi tidak tenang atau resah. Menururt Leopold von Wiese dan Howard Becker (dalam Soejanto, 1994), kontravensi memiliki 5 bentuk sebagai berikut.
Baca juga : Pengertian dan Bentuk-bentuk Interaksi Sosial
Bentuk-bentuk Kontravensi
- Umum, Contoh : penolakan, perlawanan. Perbuatan menghalang-halangi, protes, gangguan, tindakan dengan kekerasan, mengacukan rencana pihak lain.
- Sederhana, Contoh : menyangkal pernyataan orang di muka umum, memaki-maki dengan surat kaleng (surat dari seseorang tanpa menyebut nama pengirim dan berisi fakta yang dapat mempengaruhi orang lain)
- Intensif, dapat berupa menghasut atau penyebaran desas-desus.
- Rahasia, Contohnya : memborkan rahasia lawan dan berkhianat.
- Taktis, Contoh : mengejutkan lawan seteru, membingungkan pihak lawan, provokasi dan intimidasi.
Baca juga :
- Pengertian dan Macam-macam Kerja Sama ( Cooperation )
- Pengertian dan Macam-macam Akomodasi (Accomondation)
- Pengertian Syarat dan Faktor Asimilasi (Assimilation)
- Pengertian dan Macam-macam Akulturasi (Aculturation)
- Pengertian dan Macam-macam Persaingan (Competition)
- Pengertian dan Bentuk-bentuk Konflik (Conflict)
Cukup sekian dari echotuts, semoga artikel ini bisa bermanfaat untuk kita semua, Mohon maaf atas kekuranganya dan Terima kasih banyak atas dukungan dan kunjungan anda ke echotuts. Have a nice day.
EmoticonEmoticon