7 Obat yang memiliki Efek Samping Cukup Serius

Tidak asing lagi bagi kita jika ada obat yang tujuan utamanya adalah menyembuhkan tapi ternayata ada juga efek sampingnya, Efek samping obat adalah efek dari obat yang tidak diinginkan oleh pengguna dan bukan dari tujuan obat. Dan mungkin Ada beberapa efek samping yang cukup ringan baki pengguna, seperti sakit kepala ringan, mulut kering, mengantuk dan Efek samping berat, misalnya kerusakan pada hati, ginjal bahkan merusak sel lain seperti pada efek samping obat-obat kanker. Ada beberapa efek samping yang bertahan hanya beberapa hari atau minggu, sementara yang lain dapat bertahan selama obat yang mengakibatkannya masih dipakai, atau bahkan setelah dihentikan. Ada efek samping yang muncul beberapa hari atau minggu setelah kita mulai penggunaan obat penyebab; ada yang baru menimbulkan masalah setelah obat dipakai berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun (efek pemakaian jangka panjang). Dan kali ini echotuts akan membahas efek samping pada obat.

7 Obat yang memiliki Efek Samping Cukup Serius Echotuts

Dampak efek samping bisa saja akan separah penyakitnya itu sendiri misalnya antiradang yang memicu perdarahan lambung pada pasien yang mengidap penyakit maag kronis/akut. Tetapi ada juga efek samping yang dimanfaatkan pada terapi seperti efek mngantuk pada obat-obat’an anti histamin atau anti alergi yang biasanya terdapat pada obat flu,batuk untuk meringankan gejala-gejala flu atau untuk terapi tunggal alergi. Ingat ! Efek samping tidak boleh diremehkan begitu saja karena efek samping yang tertera pada brosur informasi setiap obat tidak semua orang akan mengalaminya, artinya ada beberapa orang dengan kondisi tubuh tertentu tidak mengalami efek samping yang sama dengan orang lain. Dan berikut merupakan "7 Obat yang memiliki Efek Samping Cukup Serius" :

Obat jantung memicu sakit kepala ringan
Obat-obat anti angina bekerja dengan cara melebarkan pembuluh darah dan mempermudahkan darah mengalir. Mekanisme ini ampuh untuk mencegah serangan jantung, tapi efek samping dari obat jantung bisa menyebabkan nyeri hebat di kepala karena efek vasodilatasi obat. Jika dibandingkan dengan risiko kematian yang begitu tinggi pada serangan jantung maka obat ini masih diresepkan. Resiko lebih kecil daripada manfaat yang diperoleh.

Obat asma memicu sariawan
Steroid untuk asma yang diberikan dalam bentuk Semprotan bisa memicu sariawan di mulut kita jika obat ini tidak semuanya masuk ke paru-paru kita, namun berbalik ketika baru mencapai tenggorokan.dan risiko ini bisa dicegah dengan berkumur setelah penyemprotan, atau menggunakan alat khusus untuk memastikan arah semprotan sudah tepat menuju ke tenggorokan anda. Penanganannya : seperti tadi, berkumur setelah menggunakanya untuk mencegah. Dan bisa juga berkonsultasilah kepada dokter /Apoteker cara penggunaan sediaan spray sehingga obat dapat maksimal masuk ke dalam tubuh.

NSAID (Non-steroidal anti-inflammatory) memicu pendarahan lambung
Obat-obat anti Inflamasi seperti Asam Mefenamat, NA diklofenak biasanya digunakan untuk mengobati demam, nyeri ringan. dan jika anda memiliki masalah dengan pencernaan sebaiknya berkonsultasi dulu dengan dokter/Apoteker sebab obat-obat ini bisa memicu luka dan pendarahan di lambung jika diminum saat perut kosong.Dan tips Penangannnya dengan benar adalah dengan minum obat  ini 5-10 menit setelah makan, makanan ini berfungsi untuk melapisi mukosa lambung agar produksi asam lambung yang meningkat tidak mengiritasi Lambung anda.

Obat kolesterol memicu nyeri otot
Beberapa orang yang memang menderita nyeri otot kronis, efek samping semacam ini mungkin tidak terlalu menjadi masalah bagi dirinya karena sudah terbiasa. Namun bagi sebagian orang akan sangat mempengaruhi kualitas hidup dan mengurangi produktivitas saat bekerja. Sekitar 1 dari 20 pemakai obat kolesterol paling populer yakni statin mengalami efek samping berupa nyeri otot. Jika sekiranya kondisi ini mengganggu aktivitas anda, konsultasikanlah dengan dokter anda untuk menurunkan dosisnya atau menggantinya dengan obat lain yang lebih cocok untuk tubuh anda.

Obat Hipertensi Memicu Disfungsi Ereksi
Obat-obat penurun tekanan darah diberikan untuk mencegah serangan jantung sehingga penderita hipertensi memungkinkan untuk bisa hidup lebih lama. Efek samping obat hipertensi memang sangat beragam mulai dari pembengkakan sendi hingga tidak bisa ereksi kadang membuat si penderita merasa sangat frustras., beberapa di antaranya terkadang juga memicu pusing dan batuk-batuk.jika kondisi ini cukup mengganggu bagi anda Mintalah dokter untuk menyesuaikan dosis dan kombinasi obat agar efek samping yang muncul bisa diminimalkan.

Antidepresan memicu orgasme
Jenis orgasme yang disebut orgasme spontan ini terjadi akibat efek samping beberapa obat antidepresan terutama golongan Serotonin Selective Reuptake Inhibitor (SSRI). Untungnya tidak semua orang mengalami efek samping seperti ini, hanya terjadi pada sebagian kecil

ARV (obat HIV) memicu Osteoporosis
Efek samping ini sering terjadi pada ODHA (Orang dengan HIV AIDS) Mineral tulang dapat hilang dan tulang menjadi rapuh. Pastikan konsumsi cukup zat kalsium dalam makanan dan suplemen.


Beberapa obat yang memiliki efek samping cukup serius dan perlu mendapat perhatian khusus sehingga tidak menimbulkan masalah yang lebih berat dan harus dikonsultasikan dengan dokter/Apoteker kesayangan anda, jika efek samping yang anda rasakan sudah cukup mengganggu bagi anda

Ada beberapa langkah yang dapat kita lakukan untuk mencegah dan menghadapi efek samping. bisa diatasi cukup dengan membaca dan memahami efek samping pada kemasan brosur obat. Jika berlanjut lebih baik Tanyakan kepada dokter/apoteker efek samping yang dapat timbul jika menkonsumsinya. Tanyakan kapan sebaiknya lapor ke dokter bila efek samping bertahan terlalu lama, atau menjadi berat. Dan Kadang kala, dokter langsung menyediakan resep untuk obat yang dapat membantu jika efek samping menjadi berat.

Untuk kesembuhan penyakit anda, anda tidak perlu takut dengan efek samping obat karena setiap obat sudah dan selalu melalui Uji Pra Klinik dan Klinik untuk menjamin keamanannya secara menyeluruh dan produsen obat memiliki prinsip jika manfaatnya lebih besar daripada efek sampingnya maka obat tersebut layak diminum oleh pasien. Jadi kita tetap aman mengkonsumsi obat untuk kesembuhan kita. Cukup sekian dari Echotuts, semoga artikel ini bisa menambah wawasan kita, Mohon Maaf atas kekuranganya, dan Terima Kasih atas kunjunganya ke Echotuts, have a nice day.

Lastest update : 08/08/2015

Baca juga yang ini :
Previous
Next Post »