Pengertian Vakuola
Vakuola pada tumbuhan adalah organel sel yang berukuran paling besar. Vakuola menempati 90% dari volume protoplas dan berbentuk seperti rongga berisi cairan dalam sitoplasma. Komposisi vakuola bisa beragam pada sel yang berbeda, bahkan beragam juga pada sel yang sama. Membran vakuola adalah membran tunggal yang disebut tonoplas. Melalui membran vakuola terjadi proses osmosis air dari sitoplasma ke vakuola. Ini terjadi karena cairan sitoplasma bersifat hipertonik bagi lingkungannya. Akibat perpindahan air ini, vakuola jadi membesar dan meningkat tekanan airnya (tekanan turgor).
Fungsi Vakuola
Fungsi vakuola adalah memelihara tekanan turgol sel, yaitu mengatur gerakan osmosis cairan dari luar ke dalam sel. Vakuola juga berperan dalam menjaga volume sel. Volume dipertahankan sehingga sel-sel terjaga Turgiditas-nya (Latin, turgidus = menggelembung). Sel-sel daun misalnya, terjaga turgiditasnya sehingga daun tidak mudah layu. Zat-zat yang terlarut dalam air pada vakuola antara lain karbohidrat, garam, protein, alkaloid, pigmen, flavon dan tanin.
- Karbohidrat ditemukan dalam bentuk pati.
- Garam terutama garam K,Mg dan Ca. Garam biasanya berikatan dengan asam organik atau terkadang dengan asam organik.
- Protein dapat ditemukan pada vakuola biji yang telah kering. Endapan protein di dalam vakuola membentuk struktur yang disebut butir aleuron.
- Alkaloid merupakan basa yang mengandung nitrogen. Alkaloid dapat berupa kafein (kopi), theobromin (cokelat), piperin(lada), kokain(erythroxilon coca), nikotin(tembakau).
- Pigmennya, disebut juga flavonoid, terdiri dari antosianin dan flavon (Warna bunga danbuah). Jika konsentrasi pigmen pada vakuola tinggi, maka warna hijau kloroplas pada sel epidermis akan tertutup. Pigmen antosianin berwarna merah muda, merah ungu dan biru. Pigmen ini dapat berubah-ubah sesui derajat keasaman (pH) lingkunganya.
- Di lingkungan asam berwarna merah muda
- Di lingkungan netral berarna merah ungu
- Di lingkungan agak basa berwarna biru.
- Flavon berwarna kuning muda atau krem dan bening. Flavon terdapat pada mahkota bunga. Warna yang terlhat pada mahkota bunga itu sendiri bisa merupakan kombinasi antara kromoplas, antosianin dan flavon
- Tanin merupkan zat peyamak dan banyak terkandung dalam kulit kayu.
Baca juga :
- Pengertian dari Sel (Celula) dan Sejarah Penemuan Sel
- Sejarah Robert Hooke Sebagai Penemu Sel (Celula)
- Pengertian dan Macam-macam Sel Berdasarkan Struktur Membran Inti
- Pengertian dan Perbedaan Sel Prokariotik dan Sel Eukariotik
- Pengertian Fungsi dan Bagian-Bagian Membran Plasma
- Perbedaan Sel Hewan dan Sel Tumbuhan
- Pengertian Transpor Pasif dan Tranpor Aktif pada Membran Plasma
- Pengertian dan Fungsi Sitoplasma
- Pengertian dan Macam-macam Organel Sel
- Macam-macam Organel Sel yang hanya Dimiliki Tumbuhan
- Pengertian dan Bagian-bagian dari Inti Sel (Nukleus)
- Pengertian Jenis-jenis dan Fungsi dari Retikulum Endoplasma (RE)
- Pengertian dan Tipe-tipe Plastida
Cukup sekian dari echotuts semoga artikel ini bisa bermanfaat untuk kita semua. Mohon maaf atas kekuranganya dan Terima Kasih atas dukungan dan kunjungan anda ke echotuts. Have a nice day.
EmoticonEmoticon